Selasa, Agustus 20, 2019

TEKS EKSPLANASI


TEKS EKSPLANASI

Ø  Teks Eksplanasi?
Ø    Teks yang menjelaskan suatu proses terjadinya sesuatu atau perkembangan suatu peristiwa/fenomena.
Ø    Bisa berupa peristiwa alam, sosial, atau budaya.
Ø    Teks eksplanasi dapat disamakan dengan teks narasi prosedural, yaitu teks yang menceritakan prosedur atau proses terjadinya sesuatu.

Ø  Isi Teks Eksplanasi
Ø    Sebagai jawaban atas pertanyaan mengapa, uraiannya akan bersifat kausalitas.
Ø    Sebagai jawaban atas pertanyaan bagaimana, uraiannya akan bersifat kronologis.

Ø  Struktur Teks Eksplanasi?
1.      Pernyataan Umum
2.      Deret Penjelas
3.      Interpretasi (Ulasan)
1. Pernyataan Umum
·         Penjelasan umum tentang peristiwa/fenomena yang terjadi.
·         Pengertian/konsep peristiwa.
2. Deret Penjelas
·   Rincian proses terjadinya suatu peristiwa/fenomena
·   Rincian jawaban atas pertanyaan bagaimana dan mengapa.
·   Jawaban atas pertanyaan bagaimana disusun secara kronologis (berdasarkan urutan waktu).
·   Jawaban atas pertanyaan mengapa disusun secara kausalitas (berdasarkan hubungan sebab akibat).
3. Interpretasi/Ulasan
·   Penutup teks
·   Berisi pendapat, komentar, penilaian, simpulan

Ø  Contoh Topik/Judul Teks Eksplanasi

1.     Peristiwa alam

ü  Gunung Meletus

ü  Tsunami

ü  Gempa Bumi

2. Peristiwa sosial

ü  Penindasan

ü  Akibat Merokok

ü  Kemiskinan, Pengangguran

ü  Urbanisasi

3. Peristiwa budaya

ü  Perubahan Budaya

ü  Penyebab Lunturnya Budaya Indonesia

ü  Budaya Batik


Ø  Ciri-Ciri Kebahasaan Teks Eksplanasi
1. Pilihan kata:
·   Baku
·   Bermakna lugas/denotasi
·   Penggunaan istilah
2. Kausalitas:
·   Verba kausatif
·   Verba relasional
·   Konjungsi Kausal
3. Konjungsi temporal/waktu
4. Kalimat pasif

  1. Pilihan Kata
Ø  Bermakna lugas/denotasi
ü  Makna sebenarnya.
ü  Makna sesuai kamus.
Ø  Menggunakan istilah
ü  Kata atau frasa yang memiliki makna khusus di bidang tertentu.
ü  Misal: bidang Sastra (unsur intrinsik, unsur ekstrinsik, alur, hikayat, fabel, dsb.), bidang Sosial (penyimpangan sosial (tingkat pengangguran, urbanisasi, kelompok sosial, dll.), Biologi ( fotosintesis, kloroplas, ekosistem, nukleus, dsb.).
2. Kausalitas
ü  Hubungan sebab akibat.
ü  Ditandai penggunaan verba kausatif, verba relasional, dan konjungsi kausal.
Ø  Verba kausatif
ü Kata kerja yang menyatakan makna kausalitas.
ü Misalnya: menyebabkan, mengakibatkan, disebabkan, diakibatkan, menimbulkan, berdampak pada, berakibat pada, dsb.
Ø  Menggunakan verba relasional
ü Berfungsi sebagai penghubung antara subjek dan pelengkap.
ü Menunjukan hubungan sebab akibat.
ü Contoh: adalah, ialah, yaitu, yakni, dll.
Ø  Konjungsi kausal
ü Kata penghubung yang menyatakan sebab akibat.
ü Jenis konjungsi kausal
1.   Konjungsi subordinatif yang menyatakan sebab/alasan:
                 sebab, karena, oleh karena, oleh sebab, akibat, sehingga, maka.
2.   Konjungsi antarkalimat yang menyatakan konsekuensi/akibat :
                 dengan demikian, (oleh) karena itu, oleh sebab itu, sehingga, akibatnya, dampaknya.
3. Konjungsi temporal/waktu
ü  Menyatakan waktu atau urutan kejadian/peristiwa.


ü  Jenis konjungsi temporal
a.      Waktu sebelumnya: sebelum
b.      Waktu permulaan: sejak, semenjak, sedari, mula-mula.
c.       Waktu bersamaan: sewaktu, ketika, tatkala, sementara, seraya, selagi, selama, sambil.
d.      Waktu berikutnya: sesudah (itu), setelah (itu), sehabis, selesai, seusai, lalu, kemudian, berikutnya.
e.      Menyatakan kelanjutan dari peristiwa sebelumnya: kemudian, berikutnya, selanjutnya, dll.

4. Kalimat Pasif dan Kalimat Aktif
Ø  Kalimat?
§  Satuan lingual/bahasa yang minimal terdiri dari Subjek dan Predikat yang pernyataanya sudah selesai.
Ø  Macam-macam kalimat berdasarkan ragam kalimat
               1. Kalimat aktif
               2. Kalimat pasif
1. Kalimat aktif
    • Subjek kalimat berperan sebagai pelaku dari perbuatan yang dinyatakan dalam Predikat kalimat.
Ø  Ciri-ciri kalimat aktif
1.      Subjek melakukan suatu pekerjaan/ aktivitas.
2.      menggunakan predikat berprefiks me- dan ber-.
3.      menggunakan predikat yang berupa kata kerja dasar yang tidak dapat diberi prefiks me-, seperti mandi, pergi, tidur, dll.
2.  Kalimat Pasif
ü  Subjek kalimat berperan sebagai pasien (penderita) akibat perbuatan yang dinyatakan dalam Predikat kalimat.
  • Ciri-ciri kalimat Pasif
1. Subjek kalimat dikenai suatu pekerjaan/peristiwa.
§  Contoh:
ü  Buku itu dibaca oleh kakak.
2. Predikat berupa kata kerja berbentuk kata dasar.
§  Contoh:
ü  Buku itu telah saya baca setahun yang lalu.
ü  Pencuri itu mereka tangkap bersama-sama.
3. Predikat berupa kata kerja berprefiks di-.
§  Contoh:
ü  Adik dibelikan ayah sebuah mainan.
4. Predikat berupa kata kerja berprefiks ter-.
§  Contoh:
ü  Dia terpukul oleh berita yang meyedihkan itu.
5. Predikat berupa kata kerja berkonfiks ke-an.
§  Contoh:
ü  Kami kehujanan di jalan.
ü  Rumah kami kemasukan pencuri tadi malam.


LANGKAH-LANGKAH MENULIS TEKS EKSPLANASI
1.      Penentuan tema yang mengandung suatu proses.
2.      Pengumpulan bahan-bahan (referensi).
3.      Pembuatan peta pikiran/kerangka.
4.      Peninjauan kembali bahan-bahan tulisan.
5.      Pengembangan peta pikiran menjadi teks yang utuh.

Ø  Menulis teks eksplanasi berarti menuangkan pengetahuan tentang suatu proses atau rangkaian peristiwa. Pengetahuan itu dapat berhubungan dengan masalah alam, sosial budaya, agama, dan yang lainnya.
Ø  Tema yang harus dipilih adalah tema yang mengungkapkan suatu tahapan, rangkaian kegiatan/peristiwa, perkembangan, pertumbuhan, penyebaran, perubahan, dan sejenisnya karena sifatnya berupa proses.


Latihan
v  Susunlah masing-masing dua kalimat dengan menggunakan:
1.      kata yang bermakna denotasi
2.      istilah ilmiah,
3.      verba kausatif,
4.      verba relasional,
5.      konjungsi subordinatif yang menyatakan sebab/alasan,
6.      konjungsi antarkalimat yang menyatakan konsekuensi/akibat,
7.      konjungsi temporal!
8.      Susunlah lima macam kalimat pasif!
1)      Subjek kalimat dikenai suatu pekerjaan/peristiwa.
2)      Predikat berupa kata kerja berbentuk kata dasar.
3)      Predikat berupa kata kerja berprefiks di-.
4)      Predikat berupa kata kerja berprefiks ter-.
5)      Predikat berupa kata kerja berkonfiks ke-an.


v  TUGAS CIRI KEBAHASAAN TEKS EKSPLANASI

 (Sumber: Buku Cetak, Buku LKS, Blog: wardoyost09.blogspot.com judul: TEKS EKSPLANASI).
  1. Jelaskan tentang makna denotasi dan makna konotasi, berilah contoh masing-masing 2 dalam kalimat!
  2. Jelaskan tentang istilah ilmiah dan berilah contoh 3 dalam kalimat!
  3. Jelaskan tentang verba material, verba kausatif dan verba relasional dan berilah contoh masing-masing 2 dalam kalimat!
  4. Jelaskan tentang konjungsi kausalitas dan konjungsi kronologis dan berilah contoh masing-masing 2 dalam kalimat!
  5. Jelaskan tentang keterangan waktu dan berilah contoh 3 dalam kalimat!
  6. Jelaskan tentang kalimat pasif dan kalimat aktif dan berilah contoh masing-masing 2!
  7. Sebutkan ciri-ciri kalimat pasif dan berilah contoh masing-masing satu dalam kalimat!
  8. Sebutkan ciri-ciri kalimat aktif dan berilah contoh masing-masing satu dalam kalimat!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.